Ulah Wartawan kepada God Bless
God Bless tak selalu bermandikan cahaya di panggung nan glamor. Setidaknya di pengujung 1990 hingga 2000, mereka berkumpul saja di kafe. “Habis itu wartawan punya ulah. Kalau begini, ngapain jreng-jreng-jreng doang."
Telepon di pengujung Agustus 2021 itu sungguh membungahkan hati. Di ujung sambungan, Abadi Soesman berbicara. “Namanya pandemi. Menyakitkan banget. Untung, Kompas ajak kita tampil jadi ngasih semangat. Iya, dong. Bergembira bersama Kompas,” ujarnya sembari terkekeh.
Kibordis God Bless itu dengan semringah bercerita soal konser penghormatan bagi band-nya, "48 Tahun God Bless: Mulai Hari Ini", di tengah paceklik aksi mereka gara-gara pagebluk. God Bless diulas habis-habisan di harian Kompas lewat seri tulisan bertajuk “Liputan Rock Indonesia”.