Menu
Cari
Mobile App
Reward
Baru
Kompaspedia
Gerai
Institute
Weekend
Beranda
Polhuk
Pilkada 2024
Ekonomi
Wirausaha
Opini
Artikel Opini
Analisis Ekonomi
Analisis Budaya
Analisis Politik
Kolom
Tajuk Rencana
Surat Pembaca
Humaniora
Dikbud
Ilmiah Populer
Iptek
Kesehatan
Dana Kemanusiaan Kompas
Nusantara
Metro
Internasional
Olahraga
Tokoh
Sosok
Wawancara
Figur
Nama & Peristiwa
Gaya Hidup
Kendara
Gawai
Kuliner
Mode
Properti
Riset
Kajian Data
Linimasa
Survei
Investigasi
Tutur Visual
Video
Video Berita
Program
Dokumenter
Lainnya
politik kekuasaan
Kehadiran teater kontekstual yang terlibat dengan persoalan sosial-politik sangat penting untuk mengkritisi kekuasaan.
Bagikan
”The Jongos”, Teater Kontekstual
Kehadiran teater kontekstual yang terlibat dengan persoalan sosial-politik sangat penting untuk mengkritisi kekuasaan.
Opini
·
Politik Hukum Pelumrahan
Pelumrahan hukum yang otokratis hanya bisa dilawan dengan strategi melipatgandakan pencerdasan di ruang publik.
Opini
·
Kemenangan Kultural
Pada kontestasi politik, kemenangan yang ideal adalah kemenangan politik-elektoral sekaligus kemenangan kultural.
Opini
·
Perjuangan Kita
Teknologi itu menggiring banyak orang dari penyair sampai bukan penyair hilang akal ambil bagian naik gerbong kekuasaan.
Opini
·
Bahaya Rezimintasi Agama
Kita tengah berhadapan tidak hanya dengan kekuatan formalisasi agama di ruang publik, tetapi juga gejala rezimintasi agama oleh kelompok keagamaan. Karena itu, kita perlu mencoba hidup dalam kerangka negara pasca-agama.
Opini
·
Iklan
Meneguhkan Kembali Islam ”Wasathiyah”
Wasathiyah bukan sekadar moderasi beragama, tetapi moderasi gerakan yang bisa memandang semua sebagai kawan. Tantangan ”wasathiyah” saat ini, menahan diri untuk tidak terjebak dalam kepentingan politik praktis.
Artikel Opini
·
Mengembalikan Politik dalam Makna yang Otentik
Posisi Indonesia sebagai Presidensi G-20 menjadi tonggak baru bagi pemerintahan Jokowi dalam memainkan peran di pentas dunia. Sudah saatnya kita meninggalkan sikap tidak percaya diri sebagai bangsa besar dan bermartabat.
Opini
·
”Amerangi Zaman Edan”
Ranggawarsita menulis ”amenangi zaman edan”. Kini, zamannya sudah berubah. Yang dibutuhkan adalah keberanian untuk ”amerangi”, memerangi, zaman edan.
Opini
·
Iklan