Menu
Cari
Mobile App
Reward
Baru
Kompaspedia
Gerai
Institute
Weekend
Beranda
Polhuk
Pilkada 2024
Ekonomi
Wirausaha
Opini
Artikel Opini
Analisis Ekonomi
Analisis Budaya
Analisis Politik
Kolom
Tajuk Rencana
Surat Pembaca
Humaniora
Dikbud
Ilmiah Populer
Iptek
Kesehatan
Dana Kemanusiaan Kompas
Nusantara
Metro
Internasional
Olahraga
Tokoh
Sosok
Wawancara
Figur
Nama & Peristiwa
Gaya Hidup
Kendara
Gawai
Kuliner
Mode
Properti
Riset
Kajian Data
Linimasa
Survei
Investigasi
Tutur Visual
Video
Video Berita
Program
Dokumenter
Lainnya
minuman berpemanis dalam kemasan
Banyak anak mengalami gangguan ginjal akibat gaya hidup buruk sejak kecil. Gaya hidup seperti apa?
Bagikan
Kasus Pasien Anak Cuci Darah dan Alarm Konsumsi Minuman Berpemanis
Banyak anak mengalami gangguan ginjal akibat gaya hidup buruk sejak kecil. Gaya hidup seperti apa?
Video
路
Ramai Anak Cuci Darah di RSCM, Alarm Serius bagi Para Orangtua
Penyebab anak cuci darah banyak disebabkan bawaan lahir dan diperparah peredaran pangan tak sehat yang tak terkontrol.
Humaniora
路
Olahraga Tak Dapat Melawan Risiko Kardiovaskular yang Dipicu Minuman Manis
Manfaat olahraga tidak bisa melebihi risiko penyakit kardiovaskular yang ditimbulkan oleh konsumsi minuman manis.
Humaniora
路
25 Persen Anak Konsumsi Minuman Manis Kemasan Setiap Hari
Pengendalian kesehatan melalui penerapan cukai semakin mendesak untuk melindungi anak dari dampak buruk mengonsumsi minuman berpemanis.
Humaniora
路
Cukai Minuman Berpemanis Efektif apabila Besarannya Minimal 20 Persen
Konsumsi minuman berpemanis dalam kemasan di masyarakat perlu dikendalikan untuk mencegah berbagai risiko penyakit tidak menular. Penerapan cukai pun dinilai efektif untuk menekan konsumsi tersebut.
Humaniora
路
Iklan
Batasi Konsumsi Minuman Berpemanis dalam Kemasan
Dua dari tiga anak di Indonesia mengonsumsi minuman berpemanis setidaknya satu kali dalam sehari. Minuman manis yang dikonsumsi secara berlebihan bisa berbahaya bagi kesehatan. Adanya label kandungan gula diperlukan.
Humaniora
路
Cukai Minuman Berpemanis Dalam Kemasan Ditargetkan Berlaku 2023
Konsumsi minuman berpemanis dalam kemasan (MBDK) berdampak berlebih dapat memicu berbagai penyakit tidak menular. Penerapan cukai MBDK merupakan salah satu upaya untuk mengendalikannya.
Humaniora
路
Minuman Manis Bikin Bahagia, Tetapi Juga Memicu Cemas dan Agresif
Konsumsi gula berlebih memang memicu obesitas, diabetes, dan berbagai penyakit fisik lain. Nyatanya, gula berlebih juga memengaruhi suasana hati, meningkatkan risiko cemas dan depresi, hingga mendorong perilaku agresif.
Humaniora
路
50 Gram, Batas Maksimal Konsumsi Gula Sehari
Batas konsumsi gula per hari adalah 50 gram. Konsumsi gula berlebihan dapat meningkatkan risiko diabetes, penyakit jantung, dan penyakit hati.
Humaniora
路
Kendalikan Konsumsi Minuman Berpemanis dengan Cukai
Kelompok masyarakat mendorong pemerintah mengenakan cukai bagi minuman berpemanis dalam kemasan. Ini untuk mengendalikan konsumsi MBDK yang relatif tinggi dan mencegah timbulnya penyakit tidak menular.
Humaniora
路
Lihat Lainnya
Iklan