Kredit UMKM perbankan per September 2024 tumbuh sebesar 5,04 persen secara tahunan. Capaian itu meningkatkan porsi kredit UMKM menjadi 19,74 persen.

Kualitas kredit perbankan mulai membaik sehingga menopang kinerja. Namun, pertumbuhan kredit perbankan justru melambat.

Berbagai upaya dilakukan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, antara lain insentif penyaluran kredit sektor prioritas.

Pertumbuhan kredit belum berkualitas karena kredit disalurkan pada sektor-sektor yang tidak menyerap tenaga kerja.

Kemenkop dan UKM akan menindaklanjuti hasil evaluasi dan pemantauan penyaluran KUR dengan mengkaji dampak ekonominya. Hingga 6 Desember 2023, KUR yang telah tersalur baru Rp 232,16 triliun atau 78,17 persen target.

Perbankan mendorong pemanfaatan energi bersih dengan membatasi pemberian kredit bagi pelaku usaha yang bergerak di sektor batubara. Hal ini akan terus berlanjut perlahan guna memaksimalkan hilirisasi semua komoditas.

Pertumbuhan penyaluran kredit bank pada Juli 2023 bertumbuh 8,5 persen secara tahunan, meningkat dibandingkan Juni 2023 yang sebesar 7,8 persen secara tahunan.

Citibank Indonesia membukukan laba bersih Rp 1,2 triliun pada semester I-2023, naik 54 persen dibanding periode sama tahun lalu.