logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊPerjuangan 11 Jam Memadamkan...
Iklan

Perjuangan 11 Jam Memadamkan Api

Penyebab kebakaran yang melumpuhkan gedung utama Kejaksaan Agung masih ditelusuri penegak hukum. Namun, kejadian itu memberikan pengalaman berharga bagi para petugas pemadam kebakaran.

Oleh
KURNIA YUNITA RAHAYU/IRENE SARWINDANINGRUM/HARRY SUSILO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/rpRLBq5eJsZhIPp1GAQ92pSoMoU=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F09%2F20200927_145718_1601209239.jpg
KOMPAS/KURNIA YUNITA RAHAYU

Kebakaran yang terjadi di Gedung Utama Kejaksaan Agung, Jakarta, 22 Agustus 2020, ikut membakar Sasana Andrawina yang terletak di lantai dasar bangunan tersebut. Minggu (27/9/2020), tumpukan kertas dan bangkai peralatan kantor masih tersisa di ruangan yang selama beberapa bulan terakhir dijadikan tempat penyimpanan arsip kepegawaian Kejaksaan Agung. Diperkirakan, semua arsip ludes terbakar.

Ratusan petugas pemadam kebakaran bertaruh nyawa memadamkan api yang melalap Gedung Kejaksaan Agung pada Sabtu (22/8/2020). Upaya pemadaman tak mudah karena kobaran api telanjur membesar dan sumber air yang terbatas. Setelah 11 jam mereka berjibaku dengan kepulan asap dan bahaya, api akhirnya dapat dipadamkan.

Sabtu, 22 Agustus 2020, sekitar pukul 19.09. Seorang lelaki berjaket hitam hijau seragam ojek daring datang ke Stasiun Pemadam Kebakaran Sektor II Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Tanpa menyebutkan identitas dan detail peristiwa, ia mengatakan, ”Pak, ada kebakaran di Kejaksaan Agung!”

Editor:
khaerudin
Bagikan