logo Kompas.id
OpiniTes Wawasan Kebangsaan dan...
Iklan

Tes Wawasan Kebangsaan dan Akal Sehat Negara

Dari kontroversi tes wawasan kebangsaan pegawai KPK, masyarakat bisa menilai lembaga-lembaga negara mana yang menjalankan fungsi akal sehatnya dalam menyelenggarakan kelembagaan negara, dan mana yang tidak.

Oleh
IBNU SYAMSU HIDAYAT
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/qA8fN8q9ti7lfoBaMPzhUiAjsv4=/1024x1641/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2F20210827-OPINI-Tes-Wawasan-Kebangsaan-dan-Akal-Sehat-Negara_1630065954.jpg
KOMPAS/SUPRIYANTO

Supriyanto

Tes wawasan kebangsaan menguji akal sehat lembaga-lembaga negara. Selain itu, TWK sebagai syarat dalam alih status pegawai KPK selalu menarik diperbincangkan.

Hal ini diawali dengan keputusan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menyatakan bahwa 75 pegawai KPK tidak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK). Serentak publik menilai bahwa keputusan KPK tersebut hanyalah akal-akal KPK untuk membuang pegawai-pegawai yang berintegritas tinggi dalam upaya pemberantasan korupsi.

Editor:
yovitaarika
Bagikan