logo Kompas.id
Humaniora”Wall Squat” dan ”Plank”,...
Iklan

”Wall Squat” dan ”Plank”, Turunkan Tekanan Darah Lebih Besar daripada Latihan Aerobik

Latihan isometrik, seperti ”wall squat” dan ”plank”, bermanfaat lebih besar dalam menurunkan tekanan darah dibandingkan latihan aerobik. Untuk mendapat manfaatnya, lakukan latihan tersebut secara rutin dan benar.

Oleh
MUCHAMAD ZAID WAHYUDI
· 1 menit baca
Instruktur senam jantung sehat, Zaitunfril, memandu para peserta di Kelurahan Rawajati, Kelurahan Pancoran, Jakarta, Sabtu (29/2/2020).
KOMPAS/DWI BAYU RADIUS

Instruktur senam jantung sehat, Zaitunfril, memandu para peserta di Kelurahan Rawajati, Kelurahan Pancoran, Jakarta, Sabtu (29/2/2020).

Semua jenis olahraga bisa menurunkan tekanan darah. Namun, studi terbaru menunjukkan wall squat atau jongkok dinding dan plank justru menjadi jenis latihan yang paling besar menurunkan tekanan darah dibanding jenis latihan lain. Namun, kedua latihan ini memiliki risiko jatuh lebih besar.

Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah faktor risiko utama berbagai penyakit degeneratif dan kronis, mulai dari penyakit jantung, stroke, gagal ginjal, hingga berbagai penyakit kronis lainnya. Padahal, hipertensi merupakan faktor yang bisa dimodifikasi hingga menurunkan tingkat kesakitan (morbiditas) dan kematian (mortalitas) penderitanya.

Editor:
ALOYSIUS BUDI KURNIAWAN
Bagikan