Pada zaman ketika kebangsaan semakin kehilangan arah dan intelektualitas semakin terpinggirkan, kita membutuhkan sosok-sosok seperti Rama Mangun.

Rama Mangun dikenal berkiprah dalam banyak bidang, termasuk saat mempertahankan kemerdekaan dan memperjuangkan nasib rakyat yang terpinggirkan.  

Sebanyak 50 mahasiswa dan dosen arsitektur dari lima negara berkolaborasi berdasar inspirasi dari Romo Mangunwijaya.

Mangunwijaya menjalani hidup sebagai pelayan bagi masyarakat terpinggirkan. Beliau merupakan rohaniwan dan cendekiawan.

Sosok Romo Mangun menjadi inspirasi banyak pihak. Dia dinilai sebagai imam Katolik yang berkarya nyata di luar altar.

Setiap orang, meski yang tidak pantas sekalipun, sedikit banyak bernafsu ingin jadi raja.

Kita harus mencapai suatu Republik Indonesia yang sungguh-sungguh merdeka dari segala bentuk fasisme.

Dalam praktik berarsitektur, Eko Prawoto konsisten mengedepankan lokalitas Nusantara yang berpijak pada alam dan nilai-nilai kemanusiaan. Dia telah pergi, tetapi spiritnya menunggu untuk terus dihidupi dan ditumbuhkan.