logo Kompas.id
β€Ί
Bukuβ€ΊWarisan Abadi Sang Burung...
Iklan

Warisan Abadi Sang Burung Manyar

Mangunwijaya menjalani hidup sebagai pelayan bagi masyarakat terpinggirkan. Beliau merupakan rohaniwan dan cendekiawan.

Oleh
MARTINUS DANANG PRATAMA WICAKSANA
Β· 1 menit baca
Halaman muka buku berjudul 'Yuk, Belajar Ujaran dan Teladan Rama Mangun'
UNDEFINED

Halaman muka buku berjudul 'Yuk, Belajar Ujaran dan Teladan Rama Mangun'

Rama Mangun sering kali bertemu dengan orang-orang yang terpinggirkan, mulai dari masyarakat di Kedung Ombo, warga di pinggir Kali Code, masyarakat Pantai Grigak Gunung Kidul, dan anak-anak jalanan. Padahal Rama Mangun dikenal sebagai seorang rohaniwan, sastrawan, bahkan arsitektur yang karya-karyanya telah memenangi banyak penghargaan.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan Rama Mangun memilih tinggal bersama masyarakat kecil. Kardinal Ignatius Suharyo menyatakan bahwa Rama Mangun pernah bercerita bahwa ia ingin membayar utang kepada masyarakat. Keinginan tersebut yang mendorongnya untuk fokus melayani dan membela rakyat kecil.

Editor:
SUSANTI AGUSTINA SIMANJUNTAK
Bagikan