Salah satu tantangan berikutnya ialah bagaiman hilirisasi diikuti dengan penguatan industrialisasi.

Kanwil Kemenkumham Bali bersama Ditjen Kekayaan Intelektual menggelar Mobile Intellectual Property Clinic untuk mengenalkan dan mendekatkan pelayanan kekayaan intelektual kepada masyarakat. Kekayaan intelektual penting.

Presiden Jokowi menyebut konsistensi hilirisasi merupakan kunci bagi Indonesia untuk melompat dari negara berkembang menjadi negara maju. Jangan berpikir jadi negara maju kalau takut melakukan hilirisasi bahan mentah.

Satu demi satu, bahan mentah tak lagi dijual Indonesia apa adanya, tetapi dalam bentuk olahan atau produk industri. Ada nilai tambah yang diperoleh.

Larutan pelapis dari olahan kelapa sawit berpotensi dikembangkan untuk memperpanjang usia simpan dan menekan penyusutan produk hortikultura.

Malang menjadi induk kopi robusta di Tanah Air, tetapi sampai saat ini petani belum memperoleh nilai tambah. Nilai tambah baru didapat setelah petani mengolaborasikan dengan komoditas lain.

Bertahun-tahun Indonesia keliru dan tak berdaya meski kaya raya alam dan sumber daya tambang. Hilirisasi industri yang kuat sekarang ini di antaranya membangun smelter agar komunitas tambang punya nilai tambah tinggi.

Wapres Ma’ruf Amin mendorong pengembangan produk-produk Indonesia agar semakin berkualitas, memiliki nilai tambah, serta berdesain menarik. Rancangan produk perlu mengikuti selera konsumen.