PEMILU INGGRIS
Boris Johnson Makin Leluasa Pastikan Brexit
Hasil penghitungan suara Jumat (13/12/2019), Konservatif yang dipimpin Boris Johnson memenangi mayoritas kursi di DPR Inggris. Pemilu membuat Boris Johnson semakin leluasa untuk mengeluarkan negaranya dari Uni Eropa.
LONDON, JUMAT— Pemilu pada Kamis silam membuat Perdana Menteri Inggris Boris Johnson semakin leluasa untuk mengeluarkan negaranya dari Uni Eropa. Kini, masalah beralih ke perundingan dagang Inggris-Uni Eropa yang membutuhkan waktu panjang.
Hasil penghitungan suara pada Jumat (13/12/2019), Konservatif yang dipimpin Johnson memenangi 365 dari 650 kursi di DPR Inggris. Jumlah itu lebih banyak 38 kursi dari kebutuhan minimal untuk menjadi mayoritas di DPR. Dengan demikian, Johnson tetap menjadi PM dan lebih leluasa karena mudah mendapatkan persetujuan parlemen, terutama untuk memproses keluarnya Inggris dari Uni Eropa (UE) atau Brexit.
”Kita menyelesaikan Brexit pada 31 Januari 2020. Tak ada ’jika’, tidak ada ’tetapi’ ataupun ’mungkin’. Kita memecah kebuntuan,” ujar Johnson dalam pidato kemenangan.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 1 dengan judul "Boris Johnson Makin Leluasa Pastikan Brexit".
Baca Epaper Kompas