Ibu Kota Baru
Paduan Alam dan Budaya, Modal Ibu Kota Baru di Kalimantan Timur
Presiden Joko Widodo mengumumkan lokasi baru ibu kota RI, yakni di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Terlepas dari pro dan kontra terhadap keputusan Presiden, penulis memiliki kenangan yang indah tentang kehidupan alam bebas dan keragaman budaya di Provinsi Kalimantan Timur.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2F5b4bf98e-9a01-421e-9784-e23b87588d9c_jpg.jpg)
Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor (kanan) mendampingi Presiden Joko Widodo saat mengumumkan pemindahan ibu kota negara di Istana Negara, Jakarta, Senin (26/8/2019). Presiden mengumumkan, ibu kota negara akan dipindahkan dari DKI Jakarta ke sebagian wilayah di Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara di Kalimantan Timur.
Presiden Joko Widodo mengumumkan lokasi baru ibu kota Republik Indonesia, yakni di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Terlepas dari pro dan kontra terhadap keputusan Presiden, penulis memiliki kenangan yang indah tentang kehidupan alam bebas dan keragaman budaya di Provinsi Kalimantan Timur.
Dalam kurun tahun 2001-2004, penulis bermukim di Kalimantan Timur sebagai wartawan harian Kompas dan juga aktif bepergian ke berbagai wilayah pedalaman Kalimantan Timur, termasuk perbatasan dengan wilayah negara tetangga di Sabah dan Sarawak, Malaysia timur.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 0 dengan judul "Paduan Alam dan Budaya, Modal Ibu Kota Baru di Kalimantan Timur".
Baca Epaper Kompas