logo Kompas.id
β€Ί
Politikβ€ΊPertaruhan Prinsip Bung Kecil
Iklan

Pertaruhan Prinsip Bung Kecil

Oleh
Β· 1 menit baca
Rumah baru dibangun di atas bekas rumah keluarga Sutan Sjahrir di Nagari Koto Gadang, Agam, Sumatera Barat.  Ayah Sjahrir adalah orang asli Koto Gadang, yakni Mohamad Rasad. Ia adalah jaksa Belanda yang bertugas di Medan, Sumatera Utara. Berkat pendidikan yang diutamakan keluarganya, Sjahrir menjadi salah satu intelektual muda di era pergerakan nasional. Foto diambil 23 Februari 2017.
KOMPAS/RINI KUSTIASIH

Rumah baru dibangun di atas bekas rumah keluarga Sutan Sjahrir di Nagari Koto Gadang, Agam, Sumatera Barat. Ayah Sjahrir adalah orang asli Koto Gadang, yakni Mohamad Rasad. Ia adalah jaksa Belanda yang bertugas di Medan, Sumatera Utara. Berkat pendidikan yang diutamakan keluarganya, Sjahrir menjadi salah satu intelektual muda di era pergerakan nasional. Foto diambil 23 Februari 2017.

Seolah-olah aku diingatkan kepada rakyatku... diingatkan kepada segala sesuatu yang menjadi ikatan antara aku dan nasib dan kesedihan rakyatku (Sutan Sjahrir dalam suratnya kepada Maria Duchateau saat akan dibuang ke Boven Digoel, 1934).

Siang itu, tidak banyak warga lalu lalang di Nagari Koto Gadang di Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Deretan rumah modern berdiri berdampingan dengan rumah gadang di lorong-lorongnya yang sempit. Sebuah papan jalan di depan Balai Adat Koto Gadang menuliskan nama: Sutan Sjahrir.

Editor:
Bagikan