Paradigma Inovasi Perumahan Indonesia
Dengan paradigma baru, Indonesia memiliki peluang untuk menciptakan solusi perumahan yang transformatif.
Kesenjangan antara kebutuhan dan pasokan (backlog) perumahan tahun 2023 tercatat 12,7 juta unit, menurun dari tahun 2020 yang mencapai 17 juta unit dan tahun 2022 yang mencapai 13,6 juta unit. Meskipun demikian, untuk ke depan perlu langkah- langkah alternatif dalam menurunkan angka backlog perumahan.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) merumuskan dua strategi penanganan perumahan, yakni melalui skema pertama bantuan pembangunan perumahan untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), yaitu pembangunan rumah susun, bantuan stimulan rumah swadaya, pembangunan rumah khusus, serta bantuan prasarana, sarana, dan utilitas umum (PSU) rumah.