Darurat Masyarakat Sipil
Tersubordinasinya parpol ke dalam politik kartel membuktikan kuatnya arus besar ekonomi pasar dan nalar industri global.
Salah satu catatan penting pasca-Pemilu 2024 adalah minimnya peran masyarakat sipil (civil society) dalam mengawal proses pemilu yang jujur, adil, akuntabel, dan terbebas dari kecurangan. Nyaris tak ada proponent sosial-politik di luar struktur negara yang berani mengambil risiko sebagai alat kontrol terhadap negara.
Kondisi semacam ini berkebalikan dengan masa Orde Baru ketika represi dan otoritarianisme pemerintah melahirkan gelombang resistensi di kalangan masyarakat sipil. Ada organisasi massa (ormas), lembaga swadaya masyarakat, agamawan, tokoh masyarakat, dan akademisi kampus yang berperan menjalankan fungsi kontrol terhadap negara hingga mereka berhasil menumbangkan rezim Orde Baru.