logo Kompas.id
OpiniMahkamah Tanpa Majelis Etik
Iklan

Mahkamah Tanpa Majelis Etik

Publik merasakan ada penurunan kinerja MK. MK tak lagi gerak cepat membantu penyelesaian problem kebangsaan. MK terkesan berjalan di belakang dinamika politik yang diorkestrasi oligarki.

Oleh
BUDIMAN TANUREDJO
· 1 menit baca
Budiman Tanuredjo
KOMPAS/HANDINING

Budiman Tanuredjo

Tiap dua minggu saya bersepeda menuju Kota Tua. Dalam perjalanan ke sana, saya mampir mengamati tongkrongan Gedung Mahkamah Konstitusi di Jalan Medan Merdeka Barat. Bercorak Yunani dan Romawi kuno dengan sembilan pilar gedung begitu berwibawa. Putusan penting yang menentukan arah republik pernah lahir dari gedung itu.

Gedung dirancang sebagai ”Rumah Konstitusi”. Sembilan pilar Gedung Mahkamah melambangkan hakim konstitusi yang menurut Satjipto Rahardjo ibarat ”idu geni” atau lidah api. Sekali putusan diucapkan, semua anak bangsa harus tunduk. Putusannya final dan mengikat.

Editor:
ANITA YOSSIHARA
Bagikan