logo Kompas.id
β€Ί
Arsip Kompasβ€ΊPolemik Pembiayaan Ibu Kota...
Iklan

Polemik Pembiayaan Ibu Kota Negara dari PEN

Anggaran pembangunan Ibu Kota Negara akan tetap bertumpu pada APBN. Di satu sisi pemerintah tetap dihadapkan pada agenda penanganan pandemi dan pemulihan ekonomi yang juga ditopang dari anggaran negara.

Oleh
Gianie
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/fYTGt7pQX8PY-0DEwv_N6Gx2o-c=/1024x768/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2021%2F04%2F04%2F20210404-Opini-6_web_1617534975_jpg.jpg

Rancangan Undang-Undang tentang Ibu Kota Negara telah disahkan Dewan Perwakilan Rakyat. Tahapan pembangunan Ibu Kota Negara baru yang diberi nama Nusantara ini pun telah dimulai.

Perkembangan pembangunannya akan disokong oleh anggaran negara. Namun, polemik muncul. Sebab, di awal pengembangan disebutkan pembiayaan lebih bertumpu pada sumber non-APBN.

Editor:
YOHAN WAHYU IRIANTO
Bagikan