Kebaya resmi ditetapkan sebagai warisan budaya dunia tak benda oleh UNESCO. Penetapan ini diharapkan memperkuat peran kebaya dalam diplomasi budaya.

UNESCO menurut rencana akan menetapkan kebaya sebagai warisan budaya dunia tak benda. Penetapan ini perlu dibarengi peningkatan pelestariannya oleh generasi muda.

Sebagian masyarakat merasa perlu tradisi saat Ramadhan tetap lestari dan diwariskan kepada generasi berikutnya.

Budaya suatu bangsa adalah alat diplomasi yang lengkap karena mengandung semua unsur, mulai dari politik, kesenian, sosial, dan ekonomi. Akan tetapi, pola pikir ini rupanya perlu "dikompori" lebih lanjut.

Tanggal 16 November diperingati sebagai Hari Angklung Sedunia. Hari itu jadi momentum untuk menggiatkan pelestarian angklung yang telah diakui sebagai warisan budaya oleh UNESCO.

Memakai batik merupakan cara menghormati warisan budaya bangsa dan kearifan lokal. Pemakaian batik oleh generasi muda menjadi salah satu kunci untuk melestarikannya.