Menu
Cari
Mobile App
Kirim Opini
Kompaspedia
Gerai
Institute
Beranda
Polhuk
Pilkada 2024
Ekonomi
Wirausaha
Opini
Artikel Opini
Analisis Ekonomi
Analisis Budaya
Analisis Politik
Kolom
Tajuk Rencana
Surat Pembaca
Humaniora
Dikbud
Ilmiah Populer
Iptek
Kesehatan
Dana Kemanusiaan Kompas
Nusantara
Metro
Internasional
Olahraga
Tokoh
Sosok
Wawancara
Figur
Nama & Peristiwa
Gaya Hidup
Kendara
Gawai
Kuliner
Mode
Properti
Riset
Kajian Data
Linimasa
Survei
Investigasi
Tutur Visual
Video
Video Berita
Program
Dokumenter
Lainnya
tidur teratur
Banyak orang merasa lelah saat bangun di pagi hari meski telah mengalokasikan waktu tidur 7-8 jam. Hal ini dikarenakan tidur berkualitas lebih dari sekadar waktu yang dihabiskan di tempat tidur.
Bagikan
Tingkatkan Kualitas Tidur dengan Mengatur Rutinitas
Banyak orang merasa lelah saat bangun di pagi hari meski telah mengalokasikan waktu tidur 7-8 jam. Hal ini dikarenakan tidur berkualitas lebih dari sekadar waktu yang dihabiskan di tempat tidur.
Humaniora
·
Tidur Kurang dari Lima Jam Tingkatkan Risiko Penyakit Kronis
Waktu tidur yang disarankan yaitu 7-8 jam dalam sehari. Tidur kurang dari itu dapat meningkatkan risiko terhadap sejumlah penyakit, mulai dari penyakit jantung, diabetes, hingga depresi.
Humaniora
·
Tidur Teratur, Nilai Lebih Baik dan Bahagia
Para siswa yang melaporkan pola tidur paling stabil dan konsisten memperoleh IPK rata-rata 3,66, sedangkan siswa dengan tidur paling bervariasi memperoleh IPK 3,21. Selain itu, siswa yang cukup tidur juga lebih bahagia.
Ilmu Pengetahuan & Teknologi
·
Iklan