Menu
Cari
Mobile App
Kirim Opini
Kompaspedia
Gerai
Institute
Weekend
Beranda
Polhuk
Pilkada 2024
Ekonomi
Wirausaha
Opini
Artikel Opini
Analisis Ekonomi
Analisis Budaya
Analisis Politik
Kolom
Tajuk Rencana
Surat Pembaca
Humaniora
Dikbud
Ilmiah Populer
Iptek
Kesehatan
Dana Kemanusiaan Kompas
Nusantara
Metro
Internasional
Olahraga
Tokoh
Sosok
Wawancara
Figur
Nama & Peristiwa
Gaya Hidup
Kendara
Gawai
Kuliner
Mode
Properti
Riset
Kajian Data
Linimasa
Survei
Investigasi
Tutur Visual
Video
Video Berita
Program
Dokumenter
Lainnya
surat utang korporasi
Obligasi tenor pendek diminati investor karena imbal hasil sama tinggi dengan obligasi jangka panjang.
Bagikan
Suku Bunga Tinggi, Obligasi Korporasi Didominasi Produk Tenor Pendek
Obligasi tenor pendek diminati investor karena imbal hasil sama tinggi dengan obligasi jangka panjang.
Ekonomi
路
Pefindo Terima Mandat Pemeringkatan Rp 41,5 Triliun Surat Utang
PT Pemeringkat Efek Indonesia atau Pefindo memberikan pemeringkatan surat utang korporasi senilai Rp 132,7 triliun tahun lalu. Angka itu naik pesat dibandingkan dengan tahun 2021 yang tercatat Rp 84,4 triliun.
Ekonomi
路
PT SMI Suntik Tiga BUMN Rp 15 Triliun
Dalam setiap proses penempatan investasi akan dilakukan asesmen terlebih dahulu. Dana program Investasi Pemerintah dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional (IP-PEN) itu diharapkan dapat memperbaiki kinerja BUMN penerima.
Ekonomi
路
Krakatau Steel Terbitkan Obligasi Wajib Konversi Rp 3 Triliun
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk menyiapkan aksi korporasi berupa penerbitan obligasi wajib konversi.
Ekonomi
路
Waktunya Investor Pilah-pilih Obligasi Korporasi
Pasar obligasi diperkirakan semakin ramai karena maraknya surat utang yang diterbitkan swasta dan pemerintah pada semester II-2020. Ruang "perang" imbal hasil mulai terbuka.
Ekonomi
路
Iklan
Bayang-bayang Risiko Obligasi Korporasi
Korporasi berbondong-bondong menggunakan obligasi sebagai salah satu sumber pendanaan ketika krisis yang dimulai dari Amerika Serikat meluas hingga skala global.
Riset
路
Awal Tahun, Obligasi Rendah Risiko Laris Manis
Optimisme pelaku pasar untuk menerbitkan dan menyerap instrumen surat utang meningkat seiring dengan meredanya ketidakpastian global. Akibat risiko investasi dalam beberapa tahun terakhir cukup tinggi, awal tahun ini, instrumen berisiko rendah jadi laris manis di pasaran.
Ekonomi
路
Iklan