Menu
Cari
Mobile App
Reward
Baru
Kompaspedia
Gerai
Institute
Weekend
Beranda
Polhuk
Pilkada 2024
Ekonomi
Wirausaha
Opini
Artikel Opini
Analisis Ekonomi
Analisis Budaya
Analisis Politik
Kolom
Tajuk Rencana
Surat Pembaca
Humaniora
Dikbud
Ilmiah Populer
Iptek
Kesehatan
Dana Kemanusiaan Kompas
Nusantara
Metro
Internasional
Olahraga
Tokoh
Sosok
Wawancara
Figur
Nama & Peristiwa
Gaya Hidup
Kendara
Gawai
Kuliner
Mode
Properti
Riset
Kajian Data
Linimasa
Survei
Investigasi
Tutur Visual
Video
Video Berita
Program
Dokumenter
Lainnya
resensi buku s jai
Berbeda Budi Darma yang ragu atas lanturan, Mardi Luhung, penyair penerima Anugerah Katulistiwa Literary (2010), dalam kumpulan cerpennya terbaru ini meneguhkan diri dalam cerpen lanturan, bahkan secara tersurat.
Bagikan
Pelajaran Mengarang dari Seorang Guru
Berbeda Budi Darma yang ragu atas lanturan, Mardi Luhung, penyair penerima Anugerah Katulistiwa Literary (2010), dalam kumpulan cerpennya terbaru ini meneguhkan diri dalam cerpen lanturan, bahkan secara tersurat.
Buku
Ā·
Spiritualitas Penyerahan Diri Pengarang
Membaca kumpulan cerpen āJalan Kecilā karya Dewi Musdalifah adalah menafsir spiritualitas penciptanya. Tokoh-tokoh dalam kumpulan cerpen ini menggelorakan getar spiritualitas tertentu.
Buku
Ā·
Eka Budianta, Sungai Sejati dan Ikhtiar Memahami Diri
Buku puisi āSungai Sejatiā yang ditulis penyair Eka Budianta wujud bertaburnya keindahan, sublimasi, dan ragam suara-suara sejak dari kesunyian paling gelap hingga bebunyian yang paling nyaring terdengar bagi pembaca.
Artikel Opini
Ā·
Sastra Alegoris, Biografi Teks, dan Dunia Fantasi
Eko Darmoko, pengarang 22 cerita dalam buku iniābuku kumpulan cerpen keduanya, setelah Ladang Pembantaian (Pagan Press, 2015)āmenyatakan kredonya hendak meruntuhkan tembok yang membatasi ruang fakta dan ruang fiksi.
Opini
Ā·
Iklan