Tensi konflik yang sempat meninggi di antara kerabat Keraton Surakarta berangsur mengendur. Dua kubu yang berseteru akhirnya bertemu untuk pertama kali setalah berkonflik sekitar 10 tahun.

Anak laki-laki tertua dari Raja Keraton Surakarta Pakubuwono XIII, KGPH Mangkubumi, menjalani upacara penggantian nama menjadi KGPH Hangabehi. Upacara ini dinilai sebagai upaya untuk memunculkan nama baru penerus takhta.

Putri Raja Keraton Surakarta Pakubuwono XIII, GKR Timoer Rumbai, dilaporkan ke polisi karena dugaan penamparan. Insiden ini menandai kembali memanasnya konflik internal Keraton Surakarta.