Transformasi ekonomi yang menerapkan konsep ekonomi hijau dan biru diharapkan mampu mendorong perekonomian nasional.

Pengembangan agromarine jadi investasi penting dalam keamanan nasional, keberlanjutan lingkungan, dan keadilan sosial.

Penerapan ekonomi biru dinilai lebih berpihak pada pemodal.

Hanya dengan memilih fokus pembangunan kelautan, kita bisa menjadi negara maju pada 2045.

Laut menjadi sumber penghidupan masyarakat di pesisir. Sumber daya kelautan harus dijaga dan dimanfaatkan secara berkelanjutan. Nusa Penida menjadi salah satu area penerima program Coremap-CTI dengan hibah dari ADB.

Penerbitan SDG Blue Bond penting untuk mendorong pengembangan ekonomi biru dan menutup celah pembiayaan untuk perubahan iklim.

Kebijakan ekonomi biru dalam upaya Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk menjaga keberlanjutan perikanan dinilai sejalan dengan mekanisme PSMA dari FAO. Sektor perikanan menjadi strategis dalam kebertahanan pangan.

Upaya untuk menaikkan kontribusi ekonomi biru terhadap PDB Indonesia membutuhkan perbaikan, dalam hal inklusivitas dan tata kelola sumber daya kelautan. Indonesia disarankan fokus pada sektor perikanan dan wisata bahari.