Penyidik harus cermat dalam menangani kasus anak membunuh ayah dan neneknya. Alasan mendengar bisikan bisa jadi tameng pelaku untuk menghidari hukuman.

Penanganan MA perlu bertahap dan pendalaman yang hati-hati dari tim ahli untuk mengungkap motif pembunuhan oleh anak berusia 15 tahun itu.

MA (14) tega membunuh ayah dan neneknya, serta melukai ibunya dengan senjata tajam di Jakarta Selatan. Apa motifnya?

Keluarga seharusnya menjadi tumpuan hidup anak. Namun, sejumlah anak meninggalkan keluarga dan berkonflik dengan hukum.

Pergaulan tidak sehat membuat sebagian anak turut menjadi pelaku kriminalitas dan harus berhadapan dengan hukum.

Anak memiliki hak khusus yang wajib dilindungi oleh negara ketika mereka tersandung persoalan hukum.

Predikat anak berkonflik dengan hukum masih kerap menjadi stigma di masyarakat. Padahal, mereka butuh dukungan keluarga dan lingkungan agar bisa menjadi lebih baik.

Anak tetap harus memperoleh hak pendidikan meski tengah menjalani masa hukuman akibat kasus pidananya. Prinsip itu pula yang dipegang oleh Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Yogyakarta.