Gunakan Teknologi untuk Isi Peluang
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F12%2F20190624PRI11HR_1561368616.jpg){kind=logo}
Suasana di private office yang menjadi bagian dari ruang kerja bersama Cohive di kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (24/6/2019). Perkembangan ruang kerja bersama atau coworking space di Jakarta semakin pesat. Konsultan properti Jones Lang LaSalle (JLL) dalam laporan Jakarta Property Market Update Triwulan I-2019 menyebutkan ada 47 operator ruang kerja bersama di DKI Jakarta. Ruang kantor yang diserap pada periode itu seluas 97.500 meter persegi. Dari luasan itu, 40 persen di antaranya berupa ruang kerja bersama.Kompas/Priyombodo (PRI)24-06-2019
JAKARTA, KOMPAS--Kendati secara umum melambat, namun pengelolaan aset properti terkait industri layanan dan keramah-tamahan atau hospitality masih menjanjikan pertumbuhan. Peluang selalu terbuka asal sesuai dengan kebutuhan milenial dan mengadopsi teknologi.
Pelambatan pertumbuhan sektor properti yang mulai terjadi pada akhir 2014, masih berlangsung hingga kini. Meskipun belum kembali ke titik normal, namun dalam 2 tahun terakhir mulai terlihat sentimen positif pada sektor properti, antara lain untuk perkantoran dan apartemen.