Lestarikan Warisan Wallace demi Peradaban Masyarakat

Warisan pengetahuan Alfred Russel Wallace mesti dilestarikan dan dikembangkan ke berbagai bidang agar dapat dirasakan masyarakat luas. Merawat warisan Wallace dapat dimaknai sebagai upaya merawat kekayaaan Tanah Air.

KOMPAS/SAIFUL RIJAL YUNUS

Video tentang Presiden ke-3 Indonesia Baharuddin Jusuf Habibie, diputar di kegiatan bincang-bincang dalam Pekan Wallacea di Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (27/11/2019). BJ Habibie adalah penggagas berdirinya Yayasan Wallacea. Warisan Wallace tidak hanya penting untuk diingat, tetapi juga dikembangkan agar bisa berdampak luas bagi masyarakat.

MAKASSAR, KOMPAS - Warisan pengetahuan Alfred Russel Wallace mesti dilestarikan dan dikembangkan ke berbagai bidang agar dapat dirasakan masyarakat luas. Merawat ilmu pengetahuan warisan Wallace dapat dimaknai sebagai upaya merawat kekayaan Tanah Air.

“Wallace telah memberi contoh bagaimana kerja besar pencatatan dan pendokumentasian alam dan manusia untuk pengetahuan. Merawat Wallace dengan turunan himpunan pengetahuannya, juga kawasan Wallacea, berarti juga merawat Indonesia,” kata Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbud Hilmar Farid, dalam bincang-bincang Pekan Wallacea, di Universitas Hasanuddin (Unhas), Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (27/11/2019).