logo Kompas.id
›
Utama›Tata Niaga Ayam dan Koperasi...
Iklan

Tata Niaga Ayam dan Koperasi Peternak Diperlukan

Dalam tiga tahun terakhir, peternak ayam pedaging terus merugi. Untuk itu, tata niaga ayam perlu ditata dengan baik agar peternak rakyat mendapatkan porsi pasar yang cukup. Peternak juga perlu diperkuat dengan koperasi.

Oleh
M paschalia judith j
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/k88KHqvdbmvDRDY2oxCZOyZdDb8=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F09%2F5cc977e9-4163-440f-a86f-a10ed66d2651_jpg.jpg
Kompas/Priyombodo

Aksi pengunjuk rasa yang tergabung dalam Gabungan Organisasi Peternak Ayam Nasional di depan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Jakarta, Kamis (5/9/2019). Dalam aksi tersebut, pengunjuk rasa menuntut Pemerintah untuk turun tangan menyelesaikan permasalahan harga ayam hidup yang anjlok hingga Rp 8.000 per kilogram di tingkat peternak.

JAKARTA, KOMPAS -- Dalam tiga tahun terakhir, peternak ayam pedaging terus merugi. Untuk itu, tata niaga ayam perlu ditata dengan baik agar peternak rakyat mendapatkan porsi pasar yang cukup.

Di samping itu, korporasi perternak juga sangat diperlukan untuk memperkuat kelembagaan dan usaha peternak. Pengorporasian peternak itu perlu diwujudkan dalam bentuk koperasi.

Editor:
Bagikan