logo Kompas.id
UtamaMengapa Harus Bangun Literasi ...
Iklan

Mengapa Harus Bangun Literasi kalau Pemerintah Tetap ”Main” Blokir?

Di saat masyarakat tengah berjuang keras membangun literasi digital, pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika justru beberapa kali melakukan pembatasan dan pemblokiran internet secara sepihak.

Oleh
Aloysius Budi Kurniawan
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Md_7Xs6npHXPV56IDbCb_uK7AlI=/1024x775/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2F20190823abk1_1566568649.jpg
KOMPAS/ALOYSIUS BUDI KURNIAWAN

Sejumlah tuntutan disampaikan melalui poster-poster menyikapi pemblokiran akses internet di Papua dan Papua Barat.

Di saat masyarakat tengah berjuang keras membangun literasi digital, pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika justru beberapa kali melakukan pembatasan dan pemblokiran internet secara sepihak. Jika hanya cukup pencet tombol on atau off saja untuk mengendalikan peredaran informasi di dunia maya, kampanye literasi digital yang sudah digembar-gemborkan selama ini sia-sia.

Masih tercatat tebal di rekam jejak digital bagaimana dua tahun lalu Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara meluncurkan Gerakan Nasional Literasi Digital #SiBerkreasi di Jakarta. Ini adalah gerakan nasional untuk menanggulangi penyebaran konten negatif melalui internet, seperti hoaks, perundungan, serta radikalisme daring.

Editor:
yovitaarika
Bagikan