500 Ton Beras Bulog Banyumas Rusak
Sebanyak 500 ton beras yang disimpan di Gudang Bulog Subdivre Banyumas rusak. Beras diserang hama Rhyzoperta akibat terlalu lama menumpuk di gudang.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F06%2Fa9d91f53-b7f5-45c8-aa34-6766e122b76e_jpg.jpg){kind=logo}
Kantor Perum Bulog Subdivre Banyumas di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Rabu (20/6/2019).
PURWOKERTO, KOMPAS — Sebanyak 500 ton beras yang disimpan di Gudang Bulog Subdivre Banyumas rusak. Beras diserang hama Rhyzoperta akibat terlalu lama menumpuk di gudang. Penyaluran beras perlu segera dilakukan untuk mencegah penumpukan beras dan bertambahnya kerusakan beras di gudang.
”Kemarin ada diajukan sekitar 500 ton (beras rusak untuk dilakukan perawatan). Biasanya berdebu, kayak bedak karena serangan hama Rhyzoperta. Itu hama serangga dan ada di dalam butiran beras. Dia makan beras dan jadi bubuk,” kata Kepala Bulog Subdivre Banyumas Sony Supriyadi, Rabu (26/6/2019) di Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah.