Benarkah Aksi ”Bjorka” Didukung Warganet?
Di tangan peneliti, data bisa menjadi inovasi. Namun, di tangan peretas, data bisa dijual bebas.
Akun Twitter milik ”Bjorka” sempat disebut-sebut sebagai ”Robin Hood” karena keberhasilannya membobol sistem keamanan data pemerintah dan membocorkan data-data penting. Isu peretasan data ini seakan menenggelamkan isu kenaikan harga BBM dan sejumlah isu penanganan hukum. Pemerintah perlu lebih sigap menghadapi serangan siber ini.
Warganet pun kemudian ramai membicarakan aksi peretasan data yang dilakukan oleh akun Bjorka itu. Melalui unggahannya, ia mengaku sebagai peretas data (hacker) yang berhasil mengambil data pribadi warga Indonesia melalui sejumlah database pemerintah dan perusahaan. Klaim yang paling menghebohkan ialah ia berhasil mengunduh surat milik Presiden Joko Widodo dan dokumen milik Badan Intelijen Negara (BIN).