logo Kompas.id
RisetUpayakan Kesejahteraan...
Iklan

Upayakan Kesejahteraan Komunitas Adat di Masa Pandemi Covid-19

Melalui peringatan Hari Masyarakat Adat Sedunia 9 Agustus 2021, PBB mengajak negara-negara dan semua pihak di dunia untuk melipatgandakan upaya menyejahterakan komunitas adat di masa pandemi Covid-19.

Oleh
Yohanes Advent Krisdamarjati
· 0 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/GTUom0xcVQEERx54T0-cwPqTvrE=/1024x768/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2FIMG-20200714-WA0005_1594718511.jpg
Kompas

Pertemuan masyarakat Baduy dan Lembaga Adat Baduy, Pemkab Lebak, Pemprov Banten, akademisi, dan pemerhati budaya Baduy di Desa Kanekes, Lebak, Banten, pada Sabtu (11/7/2020). Pertemuan diadakan untuk menindaklanjuti musyawarah besar Lembaga Adat Baduy terkait wisata di Baduy.

Peringatan Hari Masyarakat Adat Sedunia pada 9 Agustus 2021 mengangkat tema “Leaving No One Behind”. Tema ini dipilih sebagai ajakan memperjuangkan kesejahteraan kelompok masyarakat adat di berbagai belahan dunia. Kini mereka terancam semakin terpinggirkan secara ekonomi dan kesehatan di masa pandemi Covid-19.

Masyarakat adat atau masyarakat hukum adat merupakan sekelompok orang yang hidup secara turun temurun di wilayah geografis tertentu, memiliki asal-usul leluhur dan kesamaan tempat tinggal, identitas budaya, hukum adat, hubungan yang kuat dengan tanah dan lingkungan hidup, serta sistem nilai yang menentukan pranata kehidupan.

Editor:
yogaprasetyo
Bagikan