logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊPercepatan Penyerapan Anggaran...
Iklan

Percepatan Penyerapan Anggaran Perlu Lebih Dini Lagi

Rendahnya realisasi belanja pemda kerap terjadi tiap tahun. Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kemendagri Mochamad Ardian mengakui, soal ini tak hanya tahun ini. Ke depan, penyerapan anggaran harus lebih dini lagi.

Oleh
PRAYOGI DWI SULISTYO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/7vXSvvQlm06XA16zEq_rclBRyj8=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F05%2F20210527IDO_Mendagri1_1622115294.jpg
KOMPAS/DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO

Suasana Rapat Koordinasi Percepatan Realisasi APBD di Provinsi Kalteng, Kamis (27/5/2021). Tito Karnavian memimpin rapat tersebut yang diikuti kepala daerah se-Kalimantan Tengah.

JAKARTA, KOMPAS β€” Rendahnya realisasi belanja pemerintah daerah selalu terjadi setiap tahun. Alhasil, pemda akan menggunakan banyak anggarannya di bulan Desember. Agar di masa mendatang persoalan tersebut tidak terjadi berulang, maka pembelanjaan anggaran harus dilakukan sedini mungkin.

Berdasarkan data Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri per 19 November 2021, rata-rata persentase realisasi belanja Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Tahun Anggaran 2021 baru sebesar 65,12 persen, kabupaten 61,15 persen, dan kota 59,08 persen. Padahal, waktu anggaran tinggal satu bulan lagi.

Editor:
Suhartono
Bagikan