KKP Harus Konsisten Tangani Kasus Kapal Penyedot Pasir Laut

Jika pemerintah ingin memastikan kedaulatan negara, penanganan masalah kelautan harus tegas dan konsisten.

KOMPAS/PANDU WIYOGA

Kapal isap Zhou Shun 9 labuh jangkar di perairan Batam, Kepulauan Riau, Kamis (10/10/2024). Dua kapal berbendera Malaysia, Zhou Shun 9 dan Yang Cheng 6, diringkus Direkorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, karena diduga mencuri pasir laut di perairan Indonesia.

Pemerintah, secara khusus Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), perlu konsisten dalam berbagai kebijakan. Sektor ini penting bagi perekonomian.

Dua kapal penyedot pasir laut berbendera Malaysia, Yang Cheng 6 dan Zhou Shun 9, beroperasi kembali. Padahal, kapal itu sebelumnya ditangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) karena diduga mencuri pasir laut dari Indonesia. Pergerakan Yang Cheng 6 dan Zhou Shun 9 dapat dilihat di Lloyd’s List, laman yang menyediakan informasi pergerakan AIS (automatic identification system/perangkat identifikasi otomatis pada kapal). Dua kapal itu terpantau berlayar keluar perairan Batam, Kepulauan Riau, pada 30 Oktober 2024 (Kompas.id, 8/11/2024).