logo Kompas.id
OpiniDaging Mahal Telah Mendarah...
Iklan

Swasembada Daging

Daging Mahal Telah Mendarah Daging

Rendahnya konsumsi daging di Indonesia bukan semata karena rendahnya daya beli masyarakat, melainkan lebih karena masalah kesungguhan pemerintah dalam menata kelola swasembada daging.

Oleh
FADLY RAHMAN
· 1 menit baca
Ilustrasi
HERYUNANTO

Ilustrasi

Tajuk utama Kompas, 23 Maret 2023, yang berjudul ”Impor Daging Gagal Kendalikan Harga” sangat relevan disajikan di tengah harga-harga kebutuhan pangan yang merangkak naik saban bulan suci Ramadhan hingga jelang Lebaran nanti.

Selama beberapa tahun, harga daging (terutama sapi) di Indonesia memang selalu menunjukkan tren naik. Ini membuat masyarakat menengah bawah dengan daya beli rendah menjadi kian sulit mengonsumsi daging. Sungguh ironi, di negeri yang kaya akan aneka ragam kuliner berbahan baku daging, sebut saja rendang, dendeng, sate, dan aneka soto, masyarakatnya justru tidak sanggup membeli daging.

Editor:
YOVITA ARIKA
Bagikan
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Memuat data...
Memuat data...