Menuju Ekuilibrium Kekuasaan Polri
Selain mereformasi secara kultural institusi Polri, juga dibutuhkan upaya menata kembali kekuasaan Polri di dalam ekosistem keamanan nasional. Ini sebagai bentuk pengendalian kekuasaan Polri yang luas dan besar.
Tragedi yang berturut-turut menimpa Polri selama Juli hingga Oktober 2022 merupakan kesempatan yang baik untuk membenahi institusi kepolisian secara serius sehingga melahirkan kembali institusi yang akuntabel dan dapat dipercaya masyarakat. Kondisi ini juga merupakan ruang kesempatan untuk menata kembali kekuasaan Polri sebagai aktor keamanan di dalam ekosistem keamanan nasional sehingga tercapai keseimbangan kekuasaan dengan aktor keamanan lainnya.
Selama periode tersebut, berdasarkan laporan Litbang Kompas pada infografis harian Kompas pada 15 Oktober 2022, terdapat empat kasus hukum krusial yang dari sudut pandang publik mempertanyakan akuntabilitas institusi kepolisian.