logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊGen Penyebab Obesitas
Iklan

Gen Penyebab Obesitas

Obesitas memicu berbagai penyakit kronis dan menjadi salah satu faktor risiko gejala berat pada Covid-19. Penelitian terhadap gen penyebab obesitas terus dilakukan. Namun, aktivitas fisik tetap jadi kunci mengatasinya.

Oleh
ATIKA WALUJANI MOEDJIONO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/mNq7n9eV2pSHf_yM32mhI6vtzy4=/1024x1024/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2F2020325iam-ATIKA_1585146814-720x720_1585899015.jpg
DRAWING/ILHAM KHOIRI

Atika Walujani Moedjiono, wartawan Kompas

Obesitas menjadi salah satu faktor risiko gejala berat pada Covid-19. Juga memicu masalah kesehatan seperti diabetes, penyakit jantung, hipertensi, stroke, serta kanker.

Obesitas biasanya diukur lewat indeks massa tubuh (BMI), yakni berat badan dalam kilogram (kg) dibagi dengan kuadrat tinggi badan dalam meter persegi. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), rata-rata BMI normal pada orang dewasa di Asia dan Afrika adalah 22-23 kg per meter persegi. Pada 23-27,5 kg per meter persegi disebut kelebihan berat badan, dan lebih dari 27,5 kg per m2 adalah obesitas.

Editor:
Adhitya Ramadhan
Bagikan