logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊPala Fakfak yang Menghidupi
Iklan

Pala Fakfak yang Menghidupi

Sejak lama, tanaman pala menjadi bagian dalam sendi kehidupan masyarakat Fakfak, Papua Barat. Sayangnya, pengembangan komoditas unggulan ini masih terkendala sejumlah hal.

Oleh
NIKOLAUS HARBOWO, DENTY PIAWAI NASTITIE
Β· 1 menit baca

Pasangan suami-istri Alfons Kabes (51) dan Aminah Ahek (46) meyakini tanaman pala ibarat ibu yang senantiasa memberi penghidupan. Di Desa Pang Wadar, Distrik (setara kecamatan) Kokas, Kabupaten Fakfak, Papua Barat, pasangan ini merawat dan menjaga 60 tanaman pala.

Masyarakat Fakfak menyebut pala dengan istilah henggi. Bagi masyarakat setempat seperti Alfons dan Aminah, pala telah menghidupi keluarga mereka, mulai dari memenuhi kebutuhan sehari-hari, menyekolahkan anak, hingga memperbaiki rumah.

Saking berharganya tanaman pala bagi masyarakat, tidak ada yang berani menebang pohon itu. ”Kalau ada yang menebang pala, sama saja ia telah menjatuhkan harga diri,” kata Alfons, akhir Juni 2021.

Editor:
HARRY SUSILO
Bagikan