Siasati Bea Impor Eropa, BYD Bangun Fasilitas Produksi di Turki
BYD memutuskan membangun fasilitas produksi di Turki. Merangkul pasar Eropa dan menyiasati bea tarif baru.
ISTANBUL, SELASA — Raksasa mobil listrik China, BYD, menandatangani perjanjian kerja sama pembangunan pabrik kendaraannya di Turki, Senin (8/7/2024). Kerja sama pembangunan yang direstui oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan ini dilakukan di tengah kebijakan tarif baru Uni Eropa terhadap kendaraan listrik buatan ”Negeri Tirai Bambu” tersebut.
Erdogan sendiri menyaksikan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Menteri Perindustrian dan Teknologi Mehmet Fatih Kacir serta CEO BYD Wang Chuanfu di Istana Dolmabahce, Istanbul, Senin. Menurut rencana, pabrik dengan kapasitas tahunan 150.000 kendaraan ini akan mulai berproduksi pada akhir tahun 2026 dan menyerap tenaga kerja hingga 5.000 orang.