logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊTarget Prevalensi Tengkes...
Iklan

Target Prevalensi Tengkes Direvisi Jadi 18 Persen

Target prevalensi tengkes pada 2025 direvisi menjadi 18 persen dari sebelumnya 14 persen.

Oleh
DEONISIA ARLINTA
Β· 0 menit baca
Uni Sapitri (29) menggendong bayinya yang berusia 23 bulan di dalam rumahnya di wilayah Pasar Keong, Lebak, Banten, Rabu (30/10/2024). Uni merupakan salah satu sasaran program bedah rumah yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Lebak sebagai keluarga berisiko <i>stunting</i>.
KOMPAS/DEONISIA ARLINTA

Uni Sapitri (29) menggendong bayinya yang berusia 23 bulan di dalam rumahnya di wilayah Pasar Keong, Lebak, Banten, Rabu (30/10/2024). Uni merupakan salah satu sasaran program bedah rumah yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Lebak sebagai keluarga berisiko stunting.

LEBAK, KOMPAS β€” Penanganan tengkes (stunting) masih menjadi prioritas program pemerintahan Prabowo-Gibran 2025-2029. Intervensi yang dilakukan pun masih merujuk pada aturan sebelumnya. Meski begitu, target prevalensi tengkes pada 2025 kini direvisi menjadi 18 persen dari sebelumnya 14 persen.

Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Wihaji menuturkan, target penurunan tengkes telah diubah dan disesuaikan menjadi 18 persen. Hal ini sesuai dengan Keputusan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional tentang Penetapan Lokasi Fokus Intervensi Pencegahan Stunting Terintegrasi Tahun 2025.

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan