logo Kompas.id
HumanioraAyah Juga Bisa Menjadi...
Iklan

Kesetaraan Jender

Ayah Juga Bisa Menjadi ”Orangtua Tunggal”

Anak membutuhkan kedua orangtuanya di masa tumbuh kembangnya. Namun, peran ayah dalam pengasuhan belum optimal.

Oleh
SONYA HELLEN SINOMBOR
· 1 menit baca
Pengunjung dalam pembukaan pameran foto Keayahan ni Ayah Hebatku di Bentara Budaya Jakarta pada 20 November 2017.
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Pengunjung dalam pembukaan pameran foto Keayahan ni Ayah Hebatku di Bentara Budaya Jakarta pada 20 November 2017.

Menjadi orangtua tunggal bagi anak-anak bukanlah hal mudah bagi siapa pun, baik laki-laki maupun perempuan. Masing-masing memiliki kehidupan yang penuh suka dan duka. Namun, bagaimana jadinya kalau yang menjadi orangtua tunggal adalah laki-laki?

Dalam kehidupan bermasyarakat, ketika terjadi perceraian, istri meninggal, atau berpisah dengan istri karena alasan lain, tidak semua laki-laki siap menjalani peran ganda sebagai ”ayah” sekaligus sebagai ”ibu” bagi anaknya.

Editor:
EVY RACHMAWATI
Bagikan
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Artikel Terkait
Belum ada artikel
Iklan