KLIMATOLOGI
La Nina Diprediksi Mulai Terjadi pada Periode Juli-September 2024
BMKG memprediksi saat ini Indonesia akan menuju fenomena La Nina pada periode Juli, Agustus, dan September 2024.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2021%2F11%2F19%2F20211119ags73_1637313608_jpg.jpg)
Mendung menyelimuti langit Jakarta, Jumat (19/11/2021). Peringatan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika akan adanya fenomena La Nina pada musim hujan tahun ini seharusnya meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan semua pihak menghadapi bencana alam yang mungkin terjadi.
JAKARTA, KOMPAS — Anomali suhu muka laut saat ini menunjukkan masih kondisi netral sehingga fenomena El Nino ataupun La Nina tidak terjadi. Namun, kondisi netral ini diprediksi akan menuju fenomena La Nina pada periode Juli, Agustus, dan September 2024.
Peneliti klimatologi di Pusat Informasi Iklim, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Robi Muharsyah memaparkan, Indonesia memiliki variabilitas iklim yang sangat tinggi. Variabilitas iklim ini tecermin dari kondisi hujan yang berbeda-beda di setiap wilayah.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 8 dengan judul "La Nina Diprediksi Mulai Juli 2024".
Baca Epaper Kompas