Kurikulum Merdeka Pacu Peningkatan Kualitas Pembelajaran
Kurikulum Merdeka mendorong adanya pembelajaran yang menyenangkan dan berorientasi ke siswa. Pembelajaran bermakna diharapkan tercapai.
JAKARTA, KOMPAS β Sedikitnya ada 300.000 satuan pendidikan di Indonesia yang menerapkan Kurikulum Merdeka secara sukarela pada 2023. Lewat kurikulum ini, sekolah dan pendidik didorong mengembangkan pembelajaran yang menyenangkan serta berorientasi pada siswa. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas pembelajaran.
Kurikulum Merdeka adalah pengembangan dari kurikulum darurat yang dibuat pemerintah selama masa pandemi Covid-19. Kurikulum Merdeka memangkas sebagian konten pelajaran dan fokus hanya ke materi esensial. Pembelajaran di kurikulum ini disesuaikan dengan minat dan kemampuan siswa. Untuk menerapkan kurikulum ini, pendidik mesti tahu karakter dan potensi siswa.