logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊVarian XBB Belum...
Iklan

Varian XBB Belum Teridentifikasi di Indonesia, Antisipasi Diperkuat

Subvarian baru Omicron XBB belum teridentifikasi di Indonesia. Namun, kewaspadaan harus ditingkatkan seiring dengan meluasnya penularan subvarian tersebut di dunia.

Oleh
DEONISIA ARLINTA
Β· 1 menit baca
Kerumunan pengunjung saat menikmati pertunjukan musik di halaman Sarinah, Jakarta Pusat, Sabtu (11/6/2022). Kasus penularan Covid-19 di Indonesia mulai meningkat dan diperkirakan terus bertambah terutama setelah subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 teridentifikasi di Tanah Air. Terbaru, subvarian Omicron XBB juga dilaporkan merebak di sejumlah negara.
KOMPAS/PRIYOMBODO

Kerumunan pengunjung saat menikmati pertunjukan musik di halaman Sarinah, Jakarta Pusat, Sabtu (11/6/2022). Kasus penularan Covid-19 di Indonesia mulai meningkat dan diperkirakan terus bertambah terutama setelah subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 teridentifikasi di Tanah Air. Terbaru, subvarian Omicron XBB juga dilaporkan merebak di sejumlah negara.

JAKARTA, KOMPAS β€” Kementerian Kesehatan melaporkan subvarian Omicron XBB belum teridentifikasi di Indonesia. Meski begitu, kewaspadaan tetap ditingkatkan terutama di pintu masuk negara untuk mengantisipasi masuknya subvarian yang telah memicu terjadinya lonjakan kasus di sejumlah negara.

Subvarian Omicron XBB pertama kali teridentifikasi pada Agustus 2022 di India. Sejak saat itu, setidaknya sudah ada 17 negara yang sudah melaporkan adanya subvarian tersebut, seperti Singapura, Australia, Bangladesh, Denmark, Jepang, dan Amerika Serikat.

Editor:
ALOYSIUS BUDI KURNIAWAN
Bagikan