logo Kompas.id
HumanioraFilm ”Sangihe Melawan” Membuka...
Iklan

Film ”Sangihe Melawan” Membuka Diskusi Publik soal Tambang Emas

Film dokumenter berjudul ”Sangihe Melawan” ditayangkan ke publik untuk memantik diskusi publik, utamanya soal Pulau Sangihe di Sulawesi Utara yang menjadi lokasi tambang emas PT Tambang Mas Sangihe.

Oleh
SEKAR GANDHAWANGI
· 1 menit baca
Sebuah spanduk penolakan terhadap PT Tambang Mas Sangihe berdiri di jalan lintas kecamatan wilayah Tabukan Selatan Tengah, Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, Sabtu (7/8/2021). Spanduk itu dipasang di berbagai tempat oleh gerakan Save Sangihe Island.
KOMPAS/KRISTIAN OKA PRASETYADI

Sebuah spanduk penolakan terhadap PT Tambang Mas Sangihe berdiri di jalan lintas kecamatan wilayah Tabukan Selatan Tengah, Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, Sabtu (7/8/2021). Spanduk itu dipasang di berbagai tempat oleh gerakan Save Sangihe Island.

JAKARTA, KOMPAS — Lembaga swadaya masyarakat Save Sangihe Island menayangkan film dokumenter berjudul Sangihe Melawan ke publik di Jakarta, Senin (11/7/2022). Penayangan ini untuk memantik diskusi mengenai Pulau Sangihe di Sulawesi Utara yang menjadi lokasi tambang emas PT Tambang Mas Sangihe. Penambangan bermasalah karena mencakup lebih dari setengah pulau dan tidak mengantongi izin sesuai undang-undang.

Film Sangihe Melawan diproduksi oleh Watchdoc Documentary bekerja sama dengan Greenpeace Indonesia. Film berdurasi lebih kurang 30 menit itu menceritakan warga Sangihe yang bergantung pada alam, baik hutan maupun laut. Hidup mereka berkecukupan karena alam menyediakan sumber pangan dan nafkah.

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan