logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊAnggaran Kementerian ESDM 2025...
Iklan

Anggaran Kementerian ESDM 2025 Rp 9,38 triliun, Mayoritas untuk Migas

Dengan anggaran besar di Ditjen Migas, diharapkan produksi minyak bumi meningkat dan infrastruktur gas jadi lebih masif.

Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA
Β· 0 menit baca
Pekerja menyiapkan perlengkapan untuk membuat jaringan pipa gas bumi yang ditanam dalam tanah sepanjang jalur pantura di Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Senin (22/5/2023). Pertumbuhan kawasan industri di pesisir utara, antara lain Kabupaten Kendal dan Batang, tidak hanya penyiapan lahan untuk pabrik, tetapi juga infrastruktur pendukunganya. Kesiapan lahan industri tersebut juga ditopang infrastruktur jalan, pelabuhan dan energi, salah satunya jaringan pipa gas. Gas menjadi salah satu sumber energi yang disiapkan untuk memenuhi kebutuhan indsutri dan rumah tangga.
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Pekerja menyiapkan perlengkapan untuk membuat jaringan pipa gas bumi yang ditanam dalam tanah sepanjang jalur pantura di Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Senin (22/5/2023). Pertumbuhan kawasan industri di pesisir utara, antara lain Kabupaten Kendal dan Batang, tidak hanya penyiapan lahan untuk pabrik, tetapi juga infrastruktur pendukunganya. Kesiapan lahan industri tersebut juga ditopang infrastruktur jalan, pelabuhan dan energi, salah satunya jaringan pipa gas. Gas menjadi salah satu sumber energi yang disiapkan untuk memenuhi kebutuhan indsutri dan rumah tangga.

JAKARTA, KOMPAS β€” Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat RI menyepakati pagu anggaran Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral untuk Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp 9,38 triliun. Angka tersebut nantinya akan difinalkan dalam rapat kerja dengan Menteri ESDM. Adapun sebagian besar anggaran tersebut dialokasikan untuk Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi, yakni Rp 4,8 triliun, termasuk untuk pengembangan infrastruktur migas.

Di kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (13/6/2024), Komisi VII DPR menggelar rapat dengar pendapat dengan eselon I Kementerian ESDM. Rapat yang berlangsung tertutup itu membahas asumsi dasar sektor ESDM dalam RAPBN 2025 serta Rencana Kerja & Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-K/L) Kementerian ESDM. Sebelumnya, usulan terkait anggaran itu sudah disampaikan Menteri ESDM Arifin Tasrif dalam rapat kerja di Komisi VII DPR, Rabu (5/6/2024).

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan