Mengenalkan Bumbu Lewat ”Indonesia Spice Up The World”
Pemerintah menggelar ”Indonesia Spice Up The World” untuk memperluas pemasaran produk bumbu atau pangan olahan dan rempah Indonesia di luar negeri. Diaspora Indonesia digandeng untuk membantu implementasinya.
JAKARTA, KOMPAS — Selama lima tahun terakhir, nilai ekspor bumbu rempah olahan dan komoditas rempah segar tumbuh rata-rata 2,95 persen per tahun. Pada 2020, nilai ekspornya tercatat mencapai 1,02 miliar dollar AS dan ditargetkan pemerintah bisa meningkat dua kali lipat pada akhir 2024.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Baparekraf) Sandiaga S Uno, dalam konferensi pers secara virtual di Jakarta, Senin (19/7/2021), menyatakan, salah satu upaya strategis mencapai target itu melalui program Indonesia Spice Up The World (ISUTW). Oleh karena itu, dia memastikan bahwa ISUTW merupakan program yang bersifat jangka panjang.