logo Kompas.id
EkonomiBangun Data dan Ekosistem...
Iklan

Bangun Data dan Ekosistem Penyaluran Bantuan Perlindungan Sosial

Akurasi data penerima dan keterjangkauan akses bantuan program perlindungan sosial perlu ditingkatkan. Pemerintah akan menata ulang sistem perlindungan itu.

Oleh
dimas waraditya nugraha/c anto saptowalyono/anita yossihara
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/XoWWyYtPOlS_QBuc06Rt4faYe0c=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2Fd519ee73-433d-4c56-8426-63c198ea8580_jpg.jpg
KOMPAS/DEFRI WERDIONO

Usaha mikro, kecil, dan menengah kopi binaan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Malang mengikuti pameran Karya Kreatif Indonesia (KKI) seri III-Display Produk UMKM, di Malang, Jumat (20/11/2020).

JAKARTA, KOMPAS — Program perlindungan sosial bagi masyarakat dan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah digulirkan kembali tahun ini. Agar semakin tepat sasaran, diperlukan ekosistem terintegrasi dalam penyalurannya.

Bantuan bagi sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), misalnya. Selama ini, bantuan yang diberikan umumnya hanya menyentuh pelaku usaha yang sudah bisa mengakses pembiayaan perbankan.

Editor:
Hendriyo Widi
Bagikan