Iklan
Menjaga Ketahanan Anak Perempuan
Pendidikan kesehatan reproduksi sangat penting untuk menjaga ketahanan reproduksi anak perempuan. Ini merupakan bentuk pemberdayaan anak perempuan untuk mencegah pernikahan usia anak.
Saat para remaja bersukaria merayakan hari Valentine pada 14 Februari lalu, jutaan anak perempuan harus berkutat dengan urusan rumah tangga, baik sebagai istri maupun ibu.
Berdasarkan data Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Anak-anak (Unicef) pada 2019, setiap tahun 12 juta anak perempuan atau satu dari lima anak perempuan di dunia menikah sebelum berusia 18 tahun. Di Indonesia, 1 dari 9 anak perempuan menikah sebelum berusia 18 tahun (Badan Pusat Statistik, 2018).