Setelah divonis mati karena melakukan kejahatan luar biasa, dukun Slamet Tohari mengajukan banding.

Wowon dan dua pelaku lain dituntut hukuman mati karena dianggap telah melakukan pembunuhan berencana dan meresahkan masyarakat. Dengan hukuman maksimal, ketiganya diberi waktu untuk membela diri.

Kasus pembunuhan 12 orang terkait penggandaan uang dengan tersangka Slamet Tohari di Banjarnegara, Jawa Tengah, mengejutkan banyak pihak. Kasus ini merupakan salah satu kasus pembunuhan paling mengerikan di tahun ini.

Hingga Jumat (7/4/2023), empat jenazah korban pembunuhan Slamet Tohari, dukun penggandaan uang di Banjarnegara, Jawa Tengah, teridentifikasi. Identifikasi terus dilakukan untuk mengungkap delapan identitas korban lain.

Literasi keuangan masih menjadi pekerjaan rumah semua pihak, termasuk lembaga keuangan dan otoritas.

Seorang warga Palembang, Sumsel, diduga menjadi korban pembunuhan yang dilakukan Slamet Tohari (45), dukun pengganda uang di Banjarnegara, Jateng. Dugaan ini muncul berdasarkan keterangan dari adik korban.

Penipuan dengan modus penggandaan uang terus berulang dan memakan korban. Kasus terbaru terjadi di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Masyarakat harus mengedepankan rasionalitas agar tak menjadi korban.

Penipuan dengan modus penggandaan uang atau harta sudah terjadi sejak lama. Pada sebagian kasus, pelaku nekat menghabisi korban. Hal ini pula yang terjadi dalam pembunuhan oleh Slamet Tohari di Banjarnegara, Jawa Tengah.