Mereka diterima penuh di Bali, tetapi di dalam perbedaannya.

Persatuan Indonesia yang berdasarkan keberagaman harus senantiasa dikawal oleh seluruh elemen bangsa, termasuk organisasi pemuda lintas iman.

Hidup dalam keberagaman butuh kemampuan untuk memahami perbedaan sehingga dapat saling menerima dan bekerja sama.

Intoleransi datang dari orang-orang yang tidak memiliki rasa cinta kasih dan merasa tidak aman dengan sekelilingnya.

Literasi agama lintas budaya menjembatani perbedaan. Membuka lebih banyak ”ruang pertemuan” bisa jadi langkah awal.

Orang-orang merasa terhubung dan bahagia ketika mereka memiliki sekelompok teman dengan latar belakang yang berbeda.

Literasi keagamaan lintas budaya terus diperkenalkan agar harmoni kehidupan umat beragama di Indonesia terus terjalin.

Tindakan intoleransi di Perumahan Cerme Indah, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, disebut telah diselesaikan melalui mediasi.